Cara Install Shutter Di Linux - Alternatif Snipping Tools
Salah satunya adalah, kita tidak sanggup menentukan area mana yang ingin kita screenshot atau capture. Untuk mengatasi ini, pengguna Windows biasanya memakai snipping tool (aplikasi bawaan). Namun bagaimana dengan Linux?
Shutter, Aplikasi Screenshot Banyak Fitur untuk Pengguna Linux
Foto diambil dari shutter-project.org |
Banyak aplikasi-aplikasi yang lain dengan fungsi yang sama, menyerupai pola gnome screenshot tool yang udah preinstalled dikala kita memakai DE gnome, masih banyak lagi yang lain. Saya belum pernah coba, jadi cuma sanggup rekomendasikan shutter.
Untuk keperluan aku pribadi, shutter sudah cukup powerfull, bahkan lebih powerfull dibandingkan dengan snipping tool di windows.
Beberapa fiturnya adalah:
- Bisa capture area tertentu yang diinginkan
- Capture window (jendela, workspace, dan ini tidak ada di snipping tool)
- Delay capture, ini cukup membantu kalau aku ingin meng-capture halaman yang otomatis tertutup kalau kita meng-klik area yang lain.
- Capture halaman web (ini juga feature yang lebih signifikan daripada di Windows, dengan web capture kita sanggup screenshot halaman web secara penuh, dari atas hingga bawah, keren gak?)
- Crop, share, dan masih banyak yang lainnya.
Cara Install Shutter
Berikut aku jelaskan cara menginstall shutter di Linuxmint/Ubuntu, untuk distro lain kebetulan aku belum pernah install.
Cukup mudah, silahkan jalankan perintah ini di terminal (CTRL+ALT+T):sudo apt-get install shutter
Shutter akan otomatis terinstall. Namun, untuk ubuntu versi 10 kebawah, shutter harus di install melalui PPA (Personal Package Archive).
Ubuntu 9.10 Karmic
sudo add-apt-repository ppa:shutter/ppa sudo apt-get update sudo apt-get install shutter
Dibawah ubuntu 9.10
- Buka Administration - Software Source, opsi: sanggup dari ubuntu software center atau synaptic package manager.
- Kunjungi halaman : https://launchpad.net/ shutter/+archive/ppa
- Copy salah satu baris sesuai ubuntu yang kau gunakan. (lihat gambar diatas)
Tambahkan ke/etc/apt/source.list
,
atau... gunakan software source untuk dan pilih "add source". - Sampai disini, tujuannya yakni untuk mendaftarkan PPA shutter di ubuntu.
- Setelah itu, kita perlu mendaftarkan public key,
Gunakan perintah berikut, paste ke terminal:wget -q http://shutter-project.org/shutter-ppa.key -O- | sudo apt-key add -
- Terakhir, silahkan install shutter dengan perintah
sudo-apt-get install shutter
.
Install Paket Tambahan di Shutter
Sampai langkah diatas, bergotong-royong shutter sudah sanggup digunakan. Kamu sanggup mengeksplore fitur-fiture bawaannya sendiri. Namun, untuk mendapat fitur menyerupai editor built-in (setelah screenshot, kita sanggup edit pribadi sesuai dengan editor foto yang kita gunakan, biasanya namanya libgoo-canvas-perl).
Banyak lagi sih fitur yang lain, aku tidak akan jelaskan panjang lebar. Untuk mendapat fitur nya secara lengkap, install semua dependency shutter.
Berikut command nya:
$ sudo apt-get install libgtk2-perl libgtk2-imageview-perl libglib-perl libgnome2-perl libgnome2-vfs-perl libgnome2-wnck-perl libgnome2-gconf-perl liblocale-gettext-perl libxml-simple-perl libwww-mechanize-perl libwww-perl libnet-dbus-perl imagemagick perlmagick libx11-protocol-perl librsvg2-common libgtk2-trayicon-perl xdg-utils procps libproc-processtable-perl libgtk2-unique-perl libpath-class-perl libjson-perl libjson-xs-perl libnet-dropbox-api-perl libnet-oauth-perl libfile-which-perl libfile-spec-perl libfile-basedir-perl libfile-copy-recursive-perl libproc-simple-perl libsort-naturally-perl libgtk2-appindicator-perl libimage-exiftool-perl libnet-dbus-glib-perl gnome-web-photo libgoo-canvas-perl nautilus-sendto
Agar fiturnya aktif, silahkan restart shutter dan buka kembali.
Sumber https://www.fathurhoho.id/