Kurangnya Guru Smk Akan Diisi Melalui Rekrutmen Pppk
(Kurangnya Guru Sekolah Menengah kejuruan Akan Diisi Melalui Rekrutmen PPPK)
AntariMedia.com - Pemerintah kembali akan membuka rekrutmen calon pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (CPPPK) tepatnya pada bulan Februari-Maret mendatang. Salah satu jabatan yang diutamakan pada PPPK ialah guru.
Menurut Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy, untuk ketika ini kebanyakan dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) membutuhkan guru produktif.
Berarti guru yang mempunyai kemahiran, keahlian yang sesuai dengan bidang (yang diperlukan SMK).
"Guru produktif yang diperlukan Sekolah Menengah kejuruan sekitar 90 ribu orang. Saat ini guru produktif di Sekolah Menengah kejuruan gres sekitar 45 persen dari total guru. Sebagian besar sisanya yakni guru adaptif dan guru normatif," kata ia Selasa (8/1/2019).
Ia menyebutkan, jikalau bekerjsama sudah ada aktivitas dari Kemendikbud yakni keahlian ganda.
Yang mana guru-guru yang mempunyai keahlian adaptif akan disekolahkan lagi supay dapat menguasai keahlian produktif.
Adapun jumlahnya mencapai 15 ribu dari sasaran yang diinginkan 20 ribu. Dengan begitu, akan ada kenaikan sekitar 45 persen dari total itu. Nanti yang lain intake nya akan diambil dari fresh graduate lulusan S1 murni. Juga diambil dari dunia kerja, yakni para senior, pekerja-pekerja senior yang telah berpengalaman.
"Para profesional itu akan kami tarik untuk mengajar melalui rekrutmen CPPPK. PPPK akan lebih sempurna kalau dipakai untuk merekrut guru Sekolah Menengah kejuruan terutama yang mempunyai keahlian khusus," tutupnya.
Sumber: JPNN.com