Aplikasi Dasar Sehabis Install Windows
Apa-apa saja aplikasi dasar yang diperlukan? Sebenarnya aplikasi tergantung masing-masing pengguna, namun disini saya akan menguraikan aplikasi dasar yang dibutuhkan secara umum yang dibutuhkan sesudah instalasi sistem operasi Windows, biar sistem operasi siap digunakan.
1. Install Driver
Driver = supir , haha.Kalau di istilah IT disebutnya pengendali.
Driver ini berfungsi untuk mengendalikan perangkat-perangkat keras (hardware) di laptop biar sanggup berjalan dan bekerja sama dengan sistem operasi.
Contohnya: “Graphic Card NVidia tidak sanggup eksklusif berjalan di Windows sebelum drivernya di install”
Terdapat perangkat keras dasar yang memerlukan driver seperti: BIOS, chipset, audio, video card, network, webcam, dan lain-lain.
Ada juga perangkat keras komplemen seperti: printer, modem, dan lain-lain.
Disamping itu ada juga beberapa perangkat keras yang memakai sistem Plug and Play, artinya driver akan terinstall sendiri ketika kita hubungkan. Contohnya menyerupai mouse dan usb hub.
Biasanya ketika membeli laptop baru, kita diberikan CD/DVD yang berisi driver perangkat-perangkat keras laptop tersebut.
Bagaimana kalau tidak ada?
Solusi 1: Download Driver dari Official Web Laptop
Contohnya: “Kamu membutuhkan driver untuk Notebook Acer One 14 Z1402, tinggal kanal ke halaman https://www.acer.com/ac/en/US/content/drivers “ dan pilih Series Laptop yang kau gunakan.Solusi 2: Gunakan Driverpack
Ada banyak aplikasi driverpack, salah satunya yang paling populer yaitu Driverpack Solution buatan kang Arthur Kuzyakov. Dengan aplikasi ini, kau tidak perlu pusing-pusing lagi mencari satu persatu driver yang diperlukan.Cukup jalankan driverpack solution dan aplikasi tersebut akan otomatis menginstall seluruh driver yang dibutuhkan.
Tertarik menggunakan? Dapatkan aplikasinya di Driverpack Solution Official Web
Ada 2 versi:
- Versi Lite: installer nya sekitar 2 MB, ketika aplikasi ini dijalankan, ia akan melaksanakan scan dan update terhadap driver yang belum terpasang. Versi lite ini berjalan secara online sehingga membutuhkan koneksi internet.
- ISO Image: sekitar 10.2 GB bahkan lebih. File ini dalam format .iso sehingga perlu di mounting atau eksklusif saja burning ke dalam cd. Semua driver lengkap ada di dalam, sehingga ketika aktivitas dijalankan, ia akan melaksanakan scan terhadap driver yang cocok terhadap laptop. Lagi-lagi, kalau driver nya ada yang masih ketinggalan, kau harus memakai solusi pertama.
! Perlu diingat: biasakan untuk melaksanakan restart ketika selesai menginstall salah satu driver. Hal ini bertujuan biar perangkat keras yang sudah berfungsi sanggup berjalan secara optimal dan juga menghindari hardware conflict.
2. Install Aplikasi Dasar
Menurut saya, Windows yaitu sistem operasi termahal yang pernah ada.Why? Setelah kita membeli laptop baru, kita perlu mengeluarkan uang lagi untuk aplikasi-aplikasinya. Artinya, sistem operasi buatan microsoft ini tidak menyertakan aplikasi-aplikasi yang cukup berkhasiat untuk menciptakan laptop sanggup siap digunakan.
Contohnya saja, Windows Media Player.
Sangat sedikit sekali pengguna yang memakai pemutar media bawaan Windows ini. Mereka lebih menentukan aplikasi-aplikasi dari pihak ketiga.
Apa saja aplikasi-aplikasi dari pihak ketiga tersebut?
Berikut akan saya coba uraikan per-kategorinya.
Antivirus
Sampai sekarang, kebutuhan antivirus masih menjadi pro dan kontra dibeberapa kalangan pengguna sistem operasi Windows. Beberapa orang ada yang sama sekali menentukan untuk tidak memakai antivirus di Windowsnya.Antivirus Perlu Ga Sih??
Menurut saya, antivirus tetap perlu sih.
Saya memerlukan antivirus di Windows saat:
- Colok flash drive atau ext hdd temen: iya.. punya temen. Karena kalau punya saya sendiri InsyaAllah kondusif deh, ndak ada tuh file-file jahat. File-file jahat tersebut ada banyak kelakuannya, ada yang ganas, belum disentuh eksklusif merusak sistem komputer, ada juga yang musti disentuh-sentuh dulu menyerupai file-file jahat yang terselip di aplikasi-aplikasi bajakan (biasanya). Kalau pake antivirus biasanya file-file jahat tersebut eksklusif ke-detect. Ndak perlu ambil pusing, eksklusif hapus saja. Biarin orangnya marah. Demi kemaslahatan hidup.
- Saat terhubung ke internet: saya mempunyai banyak akun medsos kekinian. Saya kurang tau juga apakah keamanan password saya di medsos tergantung oleh antivirus yang saya gunakan, atau server medsos itu sendiri. Lebih baik mencegah deh, demi kemaslahatan hidup. Apalagi terkadang saya melaksanakan transaksi banking secara online.
Daridulu saya selalu Avast Free, ini antivirus gratis. Ya iyalah namanya juga free. Tapi, jikalau kau ingin memakai license berbayar, silahkan gunakan Avast Internet Security atau Avast Premier.
Selain itu saya juga memakai antivirus Smadav Free. Yang ini juga gratis. Sejauh ini smadav cukup ampuh untuk melaksanakan scan terhadap file-file yang tersembunyi.
Tapi satu kelemahannya adalah, scan nya usang membutuhkan waktu yang lama. Apalagi ketika terhubung ke external harddisk berukuran 500GB yang berisi penuh file di dalamnya.
Kurang tau apakah kelemahan tersebut sanggup diatasi dengan memakai Smadav Pro.
Sekarang saya hanya memakai windows defender sebagai antivirus di Windows.
Aplikasi Perkantoran
Sesuai dengan namanya, aplikasi ini berfungsi untuk pekerjaan perkantoran atau biasa disebut (office suite). Artinya di dalam aplikasi ini terdapat beberapa aplikasi dengan tugasnya masing-masing menyerupai pengolah kata, diagram, presentasi, pengolah data, dan lain-lain.- Microsoft Office: Menurut saya, office suite keluaran microsoft ini yaitu yang terbaik. Fasilitasnya lengkap, antarmuka pengguna yang baik, dan segala kelebihannya. Saya memakai Office 365 Business (kali ini saya pakai aplikasi berbayar). Dengan Office 365 ini, saya sudah sanggup memakai Microsoft Outlook, Word, Excel, Power Point,, One Note, Publisher, dan One Drive.
- LibreOffice: Sebenarnya office 365 diatas saya sanggup dari akomodasi kantor sih. Kaprikornus ya gratis juga. Nah kalau disuruh bayar sendiri, jujur saja saya lebih menentukan office suite yang lain yang versi gratis. Untuk notebook pribadi saya memakai Libre Office yang berjalan cukup anteng di sistem operasi linux.
- Masih ada pilihan Office Suite yang lain menyerupai Open Office, Kingsoft Office, Google Doc, dan lain-lain.
Media Player
Biasanya aplikasi media player kini sudah sanggup all in one, yaitu satu aplikasi sudah mendukung banyak format dari audio hingga video. Ada banyak pilihan aplikasi media player, tapi dari dulu saya hanya memakai 2 aplikasi saja. Satu sebagai pemutar audio, satu lagi sebagai pemutar video.- Aimp3 : sebagai pemutar audio. Sudah coba beberapa apllikasi sejenis, saya lebih menentukan memakai aimp3. Selain tampilanya yang simple, fitur equalizernya cukup ampuh untuk mengoptimize suara loudspeaker/headphone saya yang tidak seberapa ini.
- MPC (Media Player Classic) : sebagai pemutar video. Pada suatu hari, saya coba iseng-iseng download video dari youtube. Setelah diputar di beberapa video player, malah gagal. Setelah dicari-cari, ternyata yang support format terbaru dari video tersebut yaitu Media Player Classic, karenanya saya pun memakai aplikasi ini hingga sekarang. Nah begitulah ceritanya.
Web Browser
Tidak dipungkiri lagi, di masa internet sekarang, web browser bahkan menjadi aplikasi wajib yang harus di install di laptop. Kamu yang suka berselancar di dunia maya, tentunya membutuhkan aplikasi web browser. Namun lagi-lagi, Microsoft dengan sistem operasi Windows nya tidak memperlihatkan kepuasan terhadap pengguna dengan Web Browser bawaan mereka.Terkadang pengguna sering memakai 2 bahkan lebih web browser dalam satu laptop. Saya sendiri memakai 2 web browser.
- Google Chrome: dengan fitur sinkronisasi perangkatnya. Yah saya ingatkan, saya mempunyai beberapa akun medsos kekinian dengan email yang berbeda setiap akunnya. Saya memakai Gmail untuk akun tersebut. Dengan google chrome, tidak perlu capek-capek untuk bolak-balik login dan logout ketika berselancar di internet. Karena saya cukup login dengan banyak akun di google chrome. Tinggal switch person saja.
- Mozilla Firefox: web browser ini saya gunakan jikalau ingin berselancar bebas tanpa akun yang sedang login. Lebih sering saya gunakan ketika membaca artikel-artikel, dengan “reader mode” nya, saya cukup terbantu. Dengan mode baca ini kita sanggup menentukan ukuran font dan contrast tampilan.
Aplikasi Tambahan
Yang terakhir yaitu aplikasi tambahan.Sebenarnya sesudah mempunyai aplikasi-aplikasi diatas, kau sudah sanggup memakai laptop kau untuk mengetik, mendengarkan musik, dan berselancar di internet.
Saya sendiri memasang aplikasi komplemen untuk kebutuhan maintainance laptop. Lagi-lagi, Microsoft dengan Sistem Operasi Windows-nya tidak menyertakan aplikasi yang memuaskan untuk kebutuhan maintanance.
- CCleaner: setiap kali komputer digunakan, akan selalu menimbulkan yang namanya sampah, cache, dan history yang cukup memakan harddisk dan mengganggu performa komputer. Dengan CCleaner, kau sanggup membersihkan itu semua, dari history, cache file, dan registry yang tidak terpakai.
- Defraggler: file-file yang tersimpan di harddisk seperti tersusun menyerupai buku di rak perpustakaan. Semakin sering buku tersebut diambil dan dibaca, maka penataanya juga semakin berantakan. Fungsi aplikasi defraggler ini yaitu untuk menata kembali file-file tersebut biar lebih rapi (defragmentasi) dan tentunya laptop akan lebih cepat membaca data.
Sumber https://www.fathurhoho.id/