Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Budaya Jepang Terunik Dan Paling Gila


Budaya Jepang  Terunik dan Paling GilaJepang selalu mempunyai hal yang unik. Tak heran dalam sekitar 10 tahun terakhir ini, penggemar negeri Matahari Terbit ini semakin meningkat. Tidak hanya alasannya yakni lingkungan dan kehidupan di sana, namun hingga bab kebudayaannya.
Masyarakat Jepang dikenal mempunyai selera budaya dan fashion yang unik. Di mana mereka tak segan-segan menentukan pakaian dan gaya penampilan yang asing bahkan cenderung gila untuk kalangan Jepang itu sendiri.


Dengan kebanyakan terinspirasi pada karya anime dan manga, generasi muda Jepang memperlihatkan style fashion unik yang jadi kiblat di dunia internasional. Meskipun industri K-Pop sekarang begitu booming, namun penggemar setia kebudayaan Jepang masih sangat tinggi.


Kira-kira apa kebudayaan Jepang yang bahkan dianggap gila dan unik bahkan oleh masyarakat Jepang sendiri?
1. Harajuku Style
 penggemar negeri Matahari Terbit ini semakin meningkat Budaya Jepang  Terunik dan Paling Gila
Harajuku style yakni induk dari seluruh fashion unik Jepang dikala ini. Berpusat pada area sekitar stasiun kereta api Harajuku, banyak generasi muda Jepang menampilkan fashion unik yang berbeda dan tetap trendy. Seakan tempat Harajuku menjadi catwalk raksasa dan sentra perhatian dunia.
Bahkan sekarang fashion Harajuku sudah mempunyai begitu banyak produk dan clothing merk yang hingga dijual di Eropa dan Amerika Serikat. Pakaian, tata rambut hingga make up yang berbeda, menciptakan Harajuku style semakin populer. Apakah kau termasuk penggemarnya?

2. Dekotora
 penggemar negeri Matahari Terbit ini semakin meningkat Budaya Jepang  Terunik dan Paling Gila
Jika supir truk di Indonesia mungkin lebih bahagia menggambar kolam truk dengan sosok perempuan dan goresan pena menggelitik menyerupai 'Kutunggu Jandamu' atau 'Tak Pulang Tak Ada Uang', maka supir truk di Jepang menghabiskan waktu (dan uang mereka) untuk mendekorasi truk.
Dikenal dengan nama Dekotora (kombinasi kata bahasa Inggris 'decoration' dan 'truck'), mereka menciptakan truk dihiasi lampu hingga kotak-kotak desain super rumit. Tata cahaya terang, terutama di malam hari niscaya menciptakan Dekotora menjadi materi perhatian. Bagaimana jikalau tukang antar paket kilat mempunyai alat transportasi menyerupai ini?

3. Gyaru
 penggemar negeri Matahari Terbit ini semakin meningkat Budaya Jepang  Terunik dan Paling Gila
Berasal dari kata bahasa Inggris, 'gal', gyaru yakni mereka gadis-gadis muda yang mewarnai rambut mereka dengan nuansa perak dan pirang serta make up yang memperlihatkan kesan kulit lebih gelap namun colorful. Penganut style Gyaru lebih sering menampilkan kesan seksi mereka. Gyaru sendiri mempunyai banyak macam style.
Salah satunya yakni kogyaru, di mana gadis-gadis Sekolah Menengan Atas di Jepang tampil dengan seragam sekolah seksi dan mewarnai rambut jadi pirang. Lalu ada ganguro, mereka yang menggunakan riasan gelap, bibir putih dan stiker warna-warni di wajah. Yang lebih gila lagi yakni Yamanba, di mana para gadis Jepang tampil dengan dandanan konyol dan aksesoris penuh warna yang kontras dengan riasan gelap.

4. Lolita
 penggemar negeri Matahari Terbit ini semakin meningkat Budaya Jepang  Terunik dan Paling Gila
Memakai rok, gaun dengan kerah tinggi, topi dan payung berbulu yakni salah satu ciri khas style Lolita. Seakan sekumpulan gadis ini yakni lulusan sekolah sutradara film Tim Burton dari jaman Victoria.
Style Lolita sekarang bahkan sudah berkembang ke Gothic Lolita, masih dengan rok-rok lebar, hanya Gothic Lolita lebih banyak didominasi warna hitam. Style Lolita timbul dari penolakan para gadis di Jepang di mana para laki-laki berpikir bahwa gadis anggun itu harus berpakaian super seksi. Sehingga Lolita lebih mengedepankan pakaian anggun dan kesan cute dari isu terkini fashion 200 tahun lalu.
5. Kawaii - Decora
 penggemar negeri Matahari Terbit ini semakin meningkat Budaya Jepang  Terunik dan Paling Gila
Kawaii merupakan bahasa Jepang yang diartikan bebas menjadi cute (imut). Kawaii - Decora menjadi salah satu aspek Harajuku style paling populer. Di mana mereka penganut fashion ini tampil dengan pakaian dan make up style untuk belum dewasa kecil.
Dengan warna-warna pastel, penganut Kawaii tampil layaknya belum dewasa imut. Sementara Decora yakni style fashion yang mengedepankan pemakaian aksesoris lucu dan unik.

6. Male Hosts
 penggemar negeri Matahari Terbit ini semakin meningkat Budaya Jepang  Terunik dan Paling Gila
Jika Gyaru style lebih digunakan kalangan perempuan, maka Gyaruo style dipilih oleh generasi muda laki-laki di Jepang. Memakai pakaian mahal, parfum mahal, dan tata rambut ala administrator muda, Gyaruo identik dengan laki-laki muda yang menghabiskan waktu di klub bersama perempuan lebih tua.

7. Yankii
 penggemar negeri Matahari Terbit ini semakin meningkat Budaya Jepang  Terunik dan Paling Gila
Mereka yang menganut Yankii style yakni sekelompok orang yang mewarnai rambut menjadi pirang dan oranye. Pilihan hidup kalangan Yankii juga cukup bebas, dingin dan terkadang tidak mengikuti hukum yang berlaku.
Sudah usang Yankii dianggap sebagai 'hantu' dalam kebudayaan modern Jepang. Dimulai di tamat kurun 80-an, Yankii lebih dikenal sebagai style punk Jepang yang tak menjalani hidup bebas dan menerobos paradigma.

8. Visual Kei
 penggemar negeri Matahari Terbit ini semakin meningkat Budaya Jepang  Terunik dan Paling Gila
Jika Korea Selatan mempunyai style K-Pop yang imut dan manis, maka Jepang mempunyai Visual Kei yang begitu keren. Visual Kei dianggap banyak orang sebagai gerakan dari musisi rock Jepang (JRock) yang tampil dengan kostum, make up, tata rambut eksentrik yang terkadang berkesan androgini.
Visual Kei telah menghipnotis gaya busana di tempat Harajuku, terutama bagi mereka yang berkumpul di Jingu Bashi (jembatan yang menghubungkan Harajuku dengan Meiji Shrine). Salah satu grup musik pengusung Visual Kei paling terkenal di dunia yakni L'Arc en Ciel.

9. Cosplay
 penggemar negeri Matahari Terbit ini semakin meningkat Budaya Jepang  Terunik dan Paling Gila
Cosplay merupakan akronim dari Costume Play. Salah satu subkultur Harajuku yang berpakaian ala huruf manga, anime, dan game di Jepang. Di tempat Akihabara, Tokyo, bahkan ada cafe Cosplay tempat berkumpul penggemar style ini.
Bahkan sekarang event Cosplay juga sudah diapresiasi hingga di luar negeri. Toko-toko penjual aksesoris Cosplay juga dapat kita temukan di banyak sekali daerah modern. Mereka yang berpakaian Cosplay seakan huruf yang timbul pribadi dari Inuyasha, Naruto, Bleach, hingga Final Fantasy.