6 Amalan Sunah Pada Bulan Ramadhan Yang Perlu Diketahui

Sahabat keutamaan Bulan Sya’ban yang pernah saya jelaskan.

Namun, mungkin masih banyak diantara kita yang belum mengenali amalan-amalan Sunnah pada bulan yang dimengerti dengan bulan al-Quran ini, padahal dalam waktu dekat kita akan masuk puasa Ramadhan lho.

Oleh alasannya yakni itu, kali ini akan saya jelaskan secara terperinci. Semoga nantinya bisa kita amalkan bersama-sama.

6 Amalan Sunah Pada Bulan Ramadhan

Amalan Sunah, memiliki arti amalan yang mempunyai nilai lebih da dianjurkan. Beda halnya dengan keharusan menyerupai rukun, yang jikalau tidak dikerjakan, selain akan berakibat batal juga akan berdosa.

Masalah syarat dan rukun, sudah saya rangkum penjelasannya dalam goresan pena terdahulu, silahkan baca: Penjelasan Lengkap Puasa Ramadhan

1. Menyegerakan Berbuka Puasa

Orang yang secepatnya berbuka puasa di saat sudah sungguh-sungguh masuk waktu maghrib atau terbenamnya matahari, memiliki arti ia sudah mendapat kesunnahan.

Bukan cuma itu saja, Berbuka puasa sendiri masuk dalam klasifikasi satu diantara dua kebhagiaan yang diberikan Allah swt. Kepada hambanya yang berpuasa. Kebahagiaan yang satunya yakni di saat kelak dijamin akan berjumpa denganNya.

Berikut ini yakni doa yang diusulkan untuk dibaca di saat hendak berbuka puasa:

اللهم لك صمت وعلى رزقك أفطرت وبك آمنت وعليك توكلت ذهب الظمأ وابتلت العروق وثبت الأجر إن شاء الله. يا واسع الفضل إغفر لي, الحمد لله الذي أعانني فصمت ورزقني فأفطرت, الهم وفقنا للصيام وبلغنا في القيام وأعنا عليه والناس نيام وأدخلنا الجنة بسلام

Ya Allah, Karena kau saya berpuasa, atas rezekimu saya berbuka puasa, denganMu saya beriman, kepadaMu saya berserah diri / bertawakkal, haus sudah hilang, urat-urat sudah basah, dan pahala sudah ditetapkan atas kehendak Allah swt.

Wahai Dzat yang maha luas keutamanNya, ampunilah [dosa] aku, Segala Puji Bagi Allah, Dzat yang sudah memberiku bantun sehingga saya berpuasa, sudah memberiku rezeki sehingga sehingga saya sapat berbuka puasa.

Wahai Allah, berilah kami taufiq biar [mampu] berpuasa, dan sampaikanlah kami biar sanggup menunaikan shalat malam, berilah kami pinjaman biar sanggup menjalankan ibadah tersebut, disaat insan tidur, dan mudah-mudahan engkau memasukkan kami kedalam nirwana dalam dengan selamat.

Pada goresan pena berikutnya akan kami diskusikan dilema sajian yang diusulkan untuk disantap di saat berbuka puasa, dan hal pnting lainnya, misalnya aturan puasa seseorang yang ragu waktu masukknya shalat maghrib pada di saat berbuka puasa.

2. Mengakhirkan Makan Sahur

Mungkin kita suda tahu bahwa sahur berfungsi biar seseorang bisa lebih mempunyai efek dalam menjlankan puasa pada siang harinya.

Namun yang perlu dicatat, Sahur sendiri mengandung pahala Sunnah, begitu pula “meng-akhirkan-nya”. 

Jadi di saat seseorang sahur, maka ia mendapat pahala, begitu pula di saat ia mengakhirkan sahurnya, ia mendapat pahala Sunnah yang lain.

Nah, kapan seseorang dikategorikan tergolong orang yang bersahur? Ini penting diketahui, alasannya yakni banyak yang berasumsi makan setelah shalat tarawih, dianggap sudah tergolong sahur, padahal tidak demikian.

Orang dianggap sahur, jikalau ia makan diatas jam 12 malam. Artinya, makan sebelum malam sebelum jam 12 malam tidak dianggap sahur.

Adapun mengakhirkan sahur, hingga hamper menjelang fajar Shadiq tiba, yakni hal membedakan sahur pada Umat Rasulullah saw. Dengan umat terdahulu.

Pasalnya, umat-umat terdahulu dihentikan makan sebelum tidur dan sebelum melampaui jam 12 Malam.

Lantas sajian makanan apa yang diusulkan disantap di saat sahur? Adapun sajian makanan sahur yang diusulkan tidak jauh berlainan dengan sajian di saat berbuka puasa.

Catatan: 

Sunah sahur tidak cuma didapat dengan makan satu takaran menyerupai biasanya, meskipun kita cuma minum segelas air, itu sudah dianggap sahur dan mendapat pahala kesunnahannya.

Sunah mengakhirkan sahur dibatasi hingga seseorang tersebut merasa ragu, apakah waktu imsak sudah masuk atau belum. Jika sudah ragu, maka hilang sudah Sunah sahur tersebut.

Jadi bagi yang kalut kesiangan atau tidak mengenali waktu Imsak, peroleh jadwalnya di postingan sebelumnya : Jadwal Imsak dan Shalat Online, yang berlaku sepanjang zaman, dan bisa memperlihatkan data dari seluruh kota diwilayah Indonesia

3. Menghindari perkataan kotor

Perlu ditegaskan disini, perkataan kotor menyerupai bohong, ngerasani [membicarakan malu orang lain], atau mengadu domba, pada hakikatnya memang diharamkan dan wajib dijauhi.

Namun kaitannya dengan puasa, seseorang disunahkan untuk meninggalkan perkataan kotor tersebut. Adapaun jikalau tetap menjalankan perkataan kotor, maka akan mendapat dosa. Hanya saja tidak hingga membatalkan puasa.

4. Memperbanyak baca al-Quran atau darusan

Sebagaimana banyak kita ketahui, bahwa Bulan Ramadhan mempunyai julukan bulan al-Quran, karena didalamnya pernah diturunkan al-Quran, ke Lauh Mahfudz.

Selain itu, Rasulullah saw. Ternyata selalu Tadarus/ Darusan bareng malaikat Jibril setiap malam di Bulan Ramadhan.

5. I’tikaf, utamanya pada sepuluh tamat dibulan puasa Ramadhan

I’tikaf bergotong-royong tidak mesti pada di saat blan Ramadhan. Namun khusus bulan Ramadhan, I’tikaf lebih diusulkan lagi. Kenapa?

Karena Rasulullah saw. Mengamalkan hal ini. Makara I’tikaf tersebut dilakukan alasannya yakni semata-mata alasannya yakni Allah swt, dan mengikuti Sunnah Rasulullah saw.

Dan yang terpenting, mudah-mudahan kebetulan akan mendapati Malam Lailatul Qadar.

6. Memperbanyak Shadaqah

Seperti yang sudah saya singgung sebelumnya, bahwa Puasa tidak cuma mempunyai satu dimensi saja. Namun juga ada pesan dimensi social.

Diharapkan kita bisa mempunyai rasa simpati terhadap sesama. Sementara itu, sedekah sendiri memang sudah diusulkan dalam agama.

Namun khusus Bulan Ramadhan, Islam lebih menganjurkan, hal ini sesuai dengan yang diperaktikkan baginda Rasulullah saw.

Beliau lebih semangat lagi bederma pada Bulan Ramadhan daripada bulan yang lain.

Tulisan ini, sepenuhnya saya ringkas dari kitab Hasyiyah al-Baijuri Juz 1 Halaman 549 - 565

Baca juga :
Hukum Menelan Riak di saat berpuasa
Hukum Puasa bila Lupa Niat

Semoga goresan pena 6 Amalan Sunah Pada Bulan Ramadhan ini bisa memperbesar wawasan kita bersama, dan pastinya bisa kita amalkan dibulan Ramadhan ini. Amin.

Berbagi :