Membuat Cv Lamaran Kerja
Bagi kau yang ketika ini sedang sibuk mencari pekerjaan, CV ialah satu hal yang tak terlepaskan dari kesibukanmu ketika ini. Bener?
Bukan hanya untuk melamar pekerjaan namun CV juga berfungsi untuk kebutuhan yang lain menyerupai organisasi, beasiswa, dan penelitian.
Apa itu CV?
CV (Curriculum Vitae), kalau orang batak nyebutnya “Daftar Riwayat Hidup”.
Ketika melamar pekerjaan, CV ialah salah satu syarat yang harus kau lampirkan di berkas lamaran.
Jadi..
Bagaimana caranya menulis CV yang baik?
Bagaimana semoga CV saya dilirik para HR Manager perusahaan?
Jika kau membaca goresan pena ini untuk mendapat balasan dari 2 pertanyaan diatas, maka kau tidak akan menemukan jawabannya disini. Karena saya tidak berprofesi sebagai HR dan tidak andal di bidang CV-CV an..
Tapi saya akan coba menguraikan klarifikasi mengenai CV dengan beberapa pemahaman berikut:
Emang Siapa yang pertama kali menciptakan/menemukan CV?
CV pertama kalidiciptakan/ditemukan ditulis oleh om Leonardo Da Vinci sekitar 500 tahun yang lalu.
Saya mempunyai rancangan jembatan yang sangat kuat, dan ringan sehingga cocok dibawa dalam pertemuran. Jika suatu daerah terkepung, saya tahu membangun tangga-tangga, memotong air dari salurannya, dan alat-alat lain, dengan sangat cepat dan tak terbilang jumlahnya. Jika terdapat tembok yang kaut dan tinggi yang tidak bisa dihancurkan dengan bom, saya bisa menghancurkannya sekalipun benteng tersebut terbuat dari kerikil cadas.
Saya juga mempunyai rancangan kanon yang sanggup menembakkan peluru sangat banyak menyerupai hujan. Jika pertempuran terjadi dalam laut, saya mempunyai rancangan kapal yang kuat, tahan akan tembakan meriam. Saya bisa membuat lorong di bawah tanah, bisa menembus sungai sekalipun, dan bisa dibentuk tanpa bersuara sehingga cocok dipakai untuk menembus benteng lawan.
Kelak pada waktu damai, saya bisa menjadi arsitek kota, dengan rancangan-rancangan indah baik baik untuk keperluan langsung ataupun publik. Disamping itu saya juga bisa membuat patung dari perunggu, marmer, tanah liat, serta melukisnya, dimana yang Mulia boleh mengadu dengan siapapun yang andal di bidang tersebut. Selain itu, saya akan menyebarkan Anda sebuah patung kuda dari perunggu, sebagai lambang kemuliaan dan penghormatan saya.
Yang Mulia, kalau ketika ini ada suatu kiprah yang telah anda berikan pada orang lain dan ia tidak bisa mengerjakannya, saya bisa mengerjakannya untuk anda dan saya akan kerjakan dimanapun daerah yang Anda kehendaki.
Dengan segala kerendahan hati,
Leonardo Da Vinci
hmmm, warbiasyah sekali. Leonardo Da Vinci mengirim CV-nya kepada Ludovico Sforza penguasa kota Milan pada tahun 1482, dan ketika ini berhasil diabadikan dalam buku biography yang ditulis oleh Georgy Vasari.
Berbeda dengan contoh-contoh CV kini yang katanya harus ada informasi pribadi, kontak yang bisa dihubungi, keahlian, pengalaman bekerja, pendidikan terakhir, de el el.
Tidak ada hukum yang baku ihwal penulisan CV "harus menyerupai ini harus menyerupai itu".
Yang terpenting dan harus diperhatikan dalam membuat CV adalah:
Cukup cantumin keahlian accounting saja dan keahlian lain yang berkaitan dengan posisi yang dilamar.
Sekecil apapun itu, setiap orang niscaya punya. Tulis saja meskipun kau tidak andal dan hanya mengenal dasarnya.
“Tapi keahlian dan pengalaman saya banyak, gimana dong…?”
Menurut arti CV, yaitu daftar riwayat hidup, hal ini benar. Yasudah silahkan ditulis saja menyerupai itu, tapi cukup simpan di halaman portofolio langsung kamu.
Jika kau gunakan untuk melamar kerja, berdasarkan saya kurang sempurna (Lihat point 1).
Karena perusahaan juga gamau tau kau dulu tinggal dimana, 12 tahun kemudian kau SD dimana, Sekolah Menengah Pertama dimana, nilai Ijazah Sekolah Menengan Atas kau berapa.
Gamau tau, serius deh.
Tapi harus diadaptasi juga ya, jangan terlalu banyak pernak perniknya. Apalagi kalau kau bukan seorang designer. Yang sesuai-sesuai saja.
Misalnya:
Nah yang kurang-kurangnya diatas, kau bisa ceritakan ketika interview.
Ada banyak cara membuat CV yang menarik:
Bertolak belakang dengan klarifikasi saya diatas.
Kalau di Amerika, CV dipakai untuk kepentingan akademik menyerupai pengajuan penelitian atau beasiswa. Kalau di Asia, CV multiguna, bisa untuk kerja, bisa untuk akademik.
Sedangkan resume?
Lebih ringkas dibanding CV, hanya menyerupai summary keahlian, pengalaman saja yang benar-benar relevan dengan kebutuhan penggunaan resume itu sendiri. Seperti yang saya jelaskan diatas.
Nah kok rasanya goresan pena ini lebih menjelaskan ihwal resume ya? eh iya juga yaa..
Secara pribadi, saya juga gamau ambil pusing.
Jika perusahaan mensyaratkan resume, maka (contoh cv diatas) saya rename jadi Resume- Fathur. Sebaliknya, kalau perusahaan mensyaratkan CV, ya saya rename lagi jadi CV-Fathur.
Sekian, Terimakasih
CMIIW
Sumber https://www.fathurhoho.id/
Bukan hanya untuk melamar pekerjaan namun CV juga berfungsi untuk kebutuhan yang lain menyerupai organisasi, beasiswa, dan penelitian.
Apa itu CV?
CV (Curriculum Vitae), kalau orang batak nyebutnya “Daftar Riwayat Hidup”.
Ketika melamar pekerjaan, CV ialah salah satu syarat yang harus kau lampirkan di berkas lamaran.
Jadi..
Bagaimana caranya menulis CV yang baik?
Bagaimana semoga CV saya dilirik para HR Manager perusahaan?
Jika kau membaca goresan pena ini untuk mendapat balasan dari 2 pertanyaan diatas, maka kau tidak akan menemukan jawabannya disini. Karena saya tidak berprofesi sebagai HR dan tidak andal di bidang CV-CV an..
Tapi saya akan coba menguraikan klarifikasi mengenai CV dengan beberapa pemahaman berikut:
Menulis CV yang Benar
Menurut saya, satu contoh CV yang benar ialah CV yang ditulis oleh orang yang pertama kali menciptakannya.Emang Siapa yang pertama kali menciptakan/menemukan CV?
CV pertama kali
Sebelumnya saya mencantumkan gambar CV Davinci yang berlabel copyright, dengan alasan hak kekayaan intelektual, gambar tersebut telah saya hapus.Berikut terjemahannya:
Jika ingin melihatnya, silahkan search di google image dengan kata kunci: CV Davinci.
------------------------
Yang Mulia, sesudah melihat dan menganalisa peralatan perang yang dibentuk mereka yang menganggap dirinya pakar, saya melihat alat tersebut tidak ada perbedaan dari alat-alat yang biasa digunakan. Oleh alasannya ialah itu saya mencoba menulis surat kepada Yang Mulia sekiranya berkenan untuk saya sanggup mengajukan dan mendemonstrasikan temuan-temuan saya kepada yang Mulia pada ketika yang tepat.Saya mempunyai rancangan jembatan yang sangat kuat, dan ringan sehingga cocok dibawa dalam pertemuran. Jika suatu daerah terkepung, saya tahu membangun tangga-tangga, memotong air dari salurannya, dan alat-alat lain, dengan sangat cepat dan tak terbilang jumlahnya. Jika terdapat tembok yang kaut dan tinggi yang tidak bisa dihancurkan dengan bom, saya bisa menghancurkannya sekalipun benteng tersebut terbuat dari kerikil cadas.
Saya juga mempunyai rancangan kanon yang sanggup menembakkan peluru sangat banyak menyerupai hujan. Jika pertempuran terjadi dalam laut, saya mempunyai rancangan kapal yang kuat, tahan akan tembakan meriam. Saya bisa membuat lorong di bawah tanah, bisa menembus sungai sekalipun, dan bisa dibentuk tanpa bersuara sehingga cocok dipakai untuk menembus benteng lawan.
Kelak pada waktu damai, saya bisa menjadi arsitek kota, dengan rancangan-rancangan indah baik baik untuk keperluan langsung ataupun publik. Disamping itu saya juga bisa membuat patung dari perunggu, marmer, tanah liat, serta melukisnya, dimana yang Mulia boleh mengadu dengan siapapun yang andal di bidang tersebut. Selain itu, saya akan menyebarkan Anda sebuah patung kuda dari perunggu, sebagai lambang kemuliaan dan penghormatan saya.
Yang Mulia, kalau ketika ini ada suatu kiprah yang telah anda berikan pada orang lain dan ia tidak bisa mengerjakannya, saya bisa mengerjakannya untuk anda dan saya akan kerjakan dimanapun daerah yang Anda kehendaki.
Dengan segala kerendahan hati,
Leonardo Da Vinci
------------------------
*dengan beberapa editan redaksi
hmmm, warbiasyah sekali. Leonardo Da Vinci mengirim CV-nya kepada Ludovico Sforza penguasa kota Milan pada tahun 1482, dan ketika ini berhasil diabadikan dalam buku biography yang ditulis oleh Georgy Vasari.
Menulis CV yang Tepat
Setelah membaca CV diatas, banyak pertanyaan yang muncul di benak saya. “Itu CV apa surat lamaran? Kok tidak ada pembukanya, tidak ada perkenalan, detil pengirim, dan sebagainya”.Berbeda dengan contoh-contoh CV kini yang katanya harus ada informasi pribadi, kontak yang bisa dihubungi, keahlian, pengalaman bekerja, pendidikan terakhir, de el el.
Tidak ada hukum yang baku ihwal penulisan CV "harus menyerupai ini harus menyerupai itu".
Yang terpenting dan harus diperhatikan dalam membuat CV adalah:
1. Tepat Sasaran
CV yang kau buat harus efektif, sempurna sasaran, tidak kurang tidak lebih. Begini, kalau kau mempunyai banyak keahlian, contohnya kau andal di bidang kesehatan, kau juga andal di accounting, dan kau melamar kerja untuk profesi Accounting Officer.Cukup cantumin keahlian accounting saja dan keahlian lain yang berkaitan dengan posisi yang dilamar.
2. Isi CV yang Objektif
Usahakan buat CV yang nyata-nyata aja yang simpel diukur dan dibuktikan. Contohnya CV om Davinci diatas. Kurang-kurangi menuliskan kata “pekerja keras, bertanggung jawab, mempunyai semangat tinggi, tidak simpel menyerah”, halahh .. kurangin pokoknya, meskipun kau resah ihwal technical skill yang kau miliki, tapi niscaya ada kok.Sekecil apapun itu, setiap orang niscaya punya. Tulis saja meskipun kau tidak andal dan hanya mengenal dasarnya.
3. Ringkas
CV yang lezat dibaca itu biasanya 1 hingga 2 lembar saja. Jangan menuliskan terlalu panjang.“Tapi keahlian dan pengalaman saya banyak, gimana dong…?”
Menurut arti CV, yaitu daftar riwayat hidup, hal ini benar. Yasudah silahkan ditulis saja menyerupai itu, tapi cukup simpan di halaman portofolio langsung kamu.
Jika kau gunakan untuk melamar kerja, berdasarkan saya kurang sempurna (Lihat point 1).
Karena perusahaan juga gamau tau kau dulu tinggal dimana, 12 tahun kemudian kau SD dimana, Sekolah Menengah Pertama dimana, nilai Ijazah Sekolah Menengan Atas kau berapa.
Gamau tau, serius deh.
4. Eye Catching
Nah yang ini bahasa bataknya “Sedap Dipandang”. Ingat mitra kita tidak lahir di zaman Davinci. Sekarang kau bisa membuat CV yang menarik dengan komputer. Supaya CV kau sedap dipandang, perhatikan ukuran huruf, jenis huruf, dan tata letaknya.Tapi harus diadaptasi juga ya, jangan terlalu banyak pernak perniknya. Apalagi kalau kau bukan seorang designer. Yang sesuai-sesuai saja.
5. Beri Penjelasan pada CV
Setiap pengalaman dan keahlian yang kau miliki, berikan penjelasannya. Supaya orang bisa mengerti kemampuan kamu.Misalnya:
- Januari 2012 – Juni 2012 : Kamu menjadi Ketua di Ikatan Blogger Tampan Se-IndonesiaJelaskan kerjaan kau disitu apa, apa hasil yang sudah kau ciptakan.
- Agustus 2013 – Mei 2015: Kamu sebagai Sales Executive di PT Tampan SetiaJelaskan juga apa yang kau pahami di 2 tahun itu, record apa yang pernah kau buat, misalnya, kau berhasil memasarkan product Tablet Tampan ke seluruh dunia mencapai penjualan sekian Milliar.
Nah yang kurang-kurangnya diatas, kau bisa ceritakan ketika interview.
Kesimpulan
Tips membuat CV tersebut saya rangkum berdasarkan hasil analisa dan pengalaman saya sendiri. Jadi, tidak ada jaminan itu benar atau tidak, alasannya ialah memang tidak ada hukum baku mengenai CV.Ada banyak cara membuat CV yang menarik:
- Gunakan aplikasi drawing menyerupai Photoshop atau CorelDraw, bisa juga memakai Micosoft Office. Tapi kau perlu memperhatikan margin-nya semoga tidak tidak terlalu membuang tempat.
- Download Template: ada banyak di internet. Contohnya dari freepik.com , gunakan template nya secara bijak alasannya ialah ada ketentuan license (attributionnya). Template-template dari freepik sudah lengkap dan bagus-bagus, kau bisa mendownload format gambar dan Adobe Ilustrator-nya.
- CV Online / Visual CV. Di situs-situs lowongan kerja menyerupai jobstreet, jobsdb, kau bisa membuat profile dan CV secara online sehingga perusahaan-perusahaan sanggup melihatnya secara online. Atau kalau kau ingin membuat CV Visual, gunakan situs-situs menyerupai visualcv.com. Menurut saya, yang paling keren kalau kau menampilkan CV kau di media umum proffesional menyerupai linkedin.com.
Oh ya, bedanya CV dengan Resume?
CV itu daftar riwayat hidup yang ditulis secara historikal, berurutan berdasarkan waktu. Isinya lengkap dan terperinci, katanya sih bisa 2 halaman atau lebih.Bertolak belakang dengan klarifikasi saya diatas.
Kalau di Amerika, CV dipakai untuk kepentingan akademik menyerupai pengajuan penelitian atau beasiswa. Kalau di Asia, CV multiguna, bisa untuk kerja, bisa untuk akademik.
Sedangkan resume?
Lebih ringkas dibanding CV, hanya menyerupai summary keahlian, pengalaman saja yang benar-benar relevan dengan kebutuhan penggunaan resume itu sendiri. Seperti yang saya jelaskan diatas.
Nah kok rasanya goresan pena ini lebih menjelaskan ihwal resume ya? eh iya juga yaa..
Secara pribadi, saya juga gamau ambil pusing.
Jika perusahaan mensyaratkan resume, maka (contoh cv diatas) saya rename jadi Resume- Fathur. Sebaliknya, kalau perusahaan mensyaratkan CV, ya saya rename lagi jadi CV-Fathur.
Sekian, Terimakasih
CMIIW
Sumber https://www.fathurhoho.id/